Awan Yang kuat..!!

Bismillahirahmanirahim..
Assalamu'alaikum wr.wb...

 Entah mengapa hari ini ku pandang Awan, dan ingin rasanya menuliskan tentang hal tersebut. apakah kita mampu jika kita seperti Awan..??

Semua orang tidak ada yang tidak mengenal dengan awan, semua orang mungkin ingin menyentuhkan tangannya dengan awan.. Kasar kah dia....?? Lembut kah dia..?? atau licinkah dia...??




 atau sebenarnya seperti apa rasa awan itu...

semua orang pasti pernah memandangnya...
semua orang pasti melihatnya disetiap harinya...

Awan kau terseret oleh angin. namun bukannya kamu hancur, tapi malah membentuk suatu bentuk yang indah...
andai kan aku seperti mu, belum tentu aku bisa sama seperti mu..
yang tiada hari tanpa benturan, tiada hari tanpa pergeseran...

kau yang membut bumi ini indah...
kau bagian dari keindahan bumi..

Andai diriku dapat sedikit belajar dari mu..
menjadi orang yang kehadirannya sangat dinantikan..
ketika hadir orang lain menyayangi dan saling berbagi, seperti kau yang berbagi dengan Angin.. sehingga kau dapat menjadi berbagai macam bentuk yang Indah..

Aku tak mau dan sungguh tak mau, jikalau kehidupan ku/ keberadaan ku didunia dibenci oleh semua orang, tidak ada seorang pun yang suka padaku, dikarenakan diriku yang mungkin tidak peduli dengan orang lain. beda dengan mu, yang jika kau tidak ada dalam 1 hari saja, Dunia ini terasa ada yang kurang...

Mudah-mudahan hidup ku dapat bermanfaat, baik mencari manfaat untuk diriku sendiri dan juga memberikan manfaat untuk semua orang. Amin...

Awan terus lah kau seperti apa diri mu sesungguhnya, jangan pernah menyerah dan takut..
dan diri ku juga akan berusaha seperti itu.
Karena Sebagaimana firman Allah :


"Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu ni'mat yang banyak. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkorbanlah[1606]. Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah yang terputus[1607]". ( QS. Al-Kautsar : 1-3)
Ket:
[1606] Yang dimaksud berkorban di sini ialah menyembelih hewan qurban dan mensyukuri ni'mat Allah.
[1607] Maksudnya "terputus" di sini ialah terputus dari rahmat Allah.

Apapun yang terjadi, akan terus kulakukan semampu ku semua hal yang baik. tentunya dalam ber Amar ma'ruf Nahi munkar ( Menegakan Kebenaran dan Mencegah Kemungkaran). semua itu untuk menunjukan rasa syukur ku atas segala ni'mat yang telah diberikan olehnya.. (Biarlah orang mengejek, mentertawakan atau bahkan menghina kita, karena sesunggunya mereka telah terputus dari Rahmat Allah.. mudah2an Allah memberikan Rahmat, Petunjuk serta hidayah NYA kepada mereka dan kita smua. Amin..)

Mudah-mudahan kita semua dapat menjadi Hamba yang pandai bersyukur atas ni'matnya, guna menggapai Kebahagiaan di Dunia dan di Akhirat. Tentunya untuk mendaptkan Ridho NYA. Amin...