Menteri Fadel Malu Indonesia Kini Impor Garam
"Tiba-tiba beberapa tahun terakhir kita mengimpor garam dari India dan Australia."
Rabu, 31 Agustus 2011, 15:24 WIB
Eko Huda S, Nur Eka Sukmawati Fadel Muhammad (VIVAnews/Tri Saputro)
"Karena kita negara kelautan nomor dua terpanjang di dunia, malu kalau kita mengimpor garam," ujar Fadel usai menghadiri open house Lebaran di kediaman Megawati Soekarnoputri di Jakarta Pusat, 31 Agustus 2011.
Dulu, kata Fadel, Indonesia adalah pengekspor garam sampai dengan tahun 2002. "Sekarang tiba-tiba beberapa tahun terakhir kita mengimpor garam dari India dan dari Australia," tutur Fadel.
Oleh karena itu, Kementerian Perikanan dan Kelautan telah mempunyai program yang bernama Pugar yaitu Pemberdayaan Garam Rakyat. "Agar demikian kita berdayakan di delapan lokasi utama dan saya hitung produksinya cukup untuk nggak perlu impor," ungkapnya.
Data Kementerian Kelautan dan Perikanan menyatakan, kebutuhan garam nasional tahun ini sebanyak 3,4 juta ton, termasuk di antaranya 1,6 juta ton untuk garam konsumsi dan 1,8 juta ton garam industri.
Fadel yakin bahwa produksi garam dalam negeri hingga akhir 2011 dapat mencapai 1,4 juta ton. Sehingga impor garam konsumsi hanya akan mencapai 200 ribu ton saja. Sedangkan untuk garam industri sebagian besar memang masih akan impor.
• VIVAnews
Sungguh Prihatin bangsa ini.. Mudah2an dalam suasana Lebaran ini, Bangsa kt tercinta dapat berubah menjadi Lebih baik lagi. AMIN..
(Mari kita lakukan apapun yg bisa kita lakukan untuk kemajuan Negeri kita tercinta ini)
Jaya INDONESIA Q...
MAJU TERUS PANTANG MUNDUR !!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasaih teman2 telah mengunjungi Blog saya.??
saya sangat mengharapkan saran dari teman2 semua..!!!